“MAHASISWA DIII PERBANKAN SYARIAH GELAR SEMINAR ONLINE DI TENGAH PANDEMI COVID 19”

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) - “MAHASISWA DIII PERBANKAN SYARIAH GELAR SEMINAR ONLINE DI TENGAH PANDEMI COVID 19”

          Pada saat  ini dunia sedang di hantui wabah covid 19 yang memprihatinkan termasuk negara dan provinsi kita, kita dituntut untuk menjaga kesehatan, menjaga kebersihan dan sosial distancing, dan itupun tidak membuat patah semangat mahasiswa IAIN Bukittinggi untuk bekarya, bahkan akibat pandemi covid ini  menimbulkan semangat mahasiswa untuk mengangkat berbagai kegiatan. Ini dibuktikan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) D3 Perbankan syariah untuk mengangkatkan acara seminar online dengan tema  “Improve Professionalism to Reach Dreams in the Word of Banking“, pada hari Sabtu, 31 Oktober 2020. 

          Menurut Akhbar Nandi Sukri, Ketua  HMPS D3 Perbankan Syariah, tujuan acara ini memberikan pemahaman kepada mahasiswa dan masyarakat tentang apa sajakah upaya lembaga perbankan syariah dalam selamatkan ekonomi dari covid 19. Dengan seminar ini akan ditemukan apa-apa saja yang perlu kita persiapkan untuk menghadapi persaingan dalam dunia perbankan syariah, serta mendapatkan peluang kerja yang diinginkan. Sehingga seminar ini akan memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada mahasiswa  yang sedang mendalami ilmu perbankan khususnya di bidang perbankan syariah maupun masyarakat yang ikut dalam seminar ini.

          Waktu pelaksanaan seminar online ini sangatlah tepat yaitu pada jam 09.00-12.00 WIB yang mana para peserta seminar online semua masih dalam keadaan fresh, melalui media zoom. Apalagi narasumbernya memiliki ilmu yang tinggi dalam menelaah tema ini, di lihat dari teori maupun praktek, karena beliau Fitra Nirwan, SEI, ME dan Andis Febrian, SE., MM yang sudah banyak berpengalaman di dunia perbankan.

          Dalam seminar online ini, narasumber menjelaskan apa-apa saja yang perlu kita siapkan untuk mengahdapi perbankan syariah dimasa akan datang, mampukah kita bersaing dengan orang-orang diluar sana dan bisakah kita menduduki yang namannya bank syariah itu sendiri. Tentunya keahlian utama yang dibutuhkan dalam suatu pekerjaan lebih tepatnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan keterampilan teknis yang digunakan yaitu Hard Skill. Sedangkan Soft Skill adalah kemampuan seseorang dalam mengatur dirinya sendiri dan kemampuan berhubungan dengan orang lain, kedua ini sangat perlu ada dalam diri kita. Apalagi kita mengkaji dan memepelajari namanya sistem syariah yang mana semua ajaran dan ketentuanya berdaskan Al-Quran dan Hadist, tentu tidak hanya cukup Hard Skill dan Soft Skill saja. Akan tetapi Akhlak juga paling utama. Serta mampu menguasai dan mempedomi apa itu syariah dan bagaiamana sistem syariah itu sendiri.

          Novera Martilova, SE., ME selaku Ketua Prodi sangat mengapresiasi kegiatan mahasiswanya, apalagi tema yang diangkatkan sesuai dengan prodi mereka, dan mengharapkan ke depannya lebih banyak lagi kegiatan yang diangkatkan untuk meningkatkan softskill dan ilmu pengetahuan sesuai dengan prodinya dalam rangka  meningkatkan SDM alumni nantinya.

          Dekan FEBI Dr. Iiz Izmuddin.MA, juga telah memberikan apresisasi terhadap mahasiswanya yang telah ikut andil untuk melaksanakan  tugas  degan baik. Dengan situasi yang ada sekarang apa yang harus diperbuat oleh mahasiswa untuk membantu masyarakat sekaligus dirinya sendiri sebagai mahasiswa yang sedang menimba ilmu pengetahuan.(HMPS D3 PS)

Leave a Reply