MINANGKABAU TALK JALIN HUBUNGAN INTERNASIONAL ANTAR EMPAT NEGARA
FEBI UIN BUKITTINGGI, 7 Agustus 2025 — Minangkabau Talk, sebuah rangkaian acara internasional yang berfokus pada penguatan hubungan budaya dan akademis, saat ini sedang berlangsung dengan sukses. Kegiatan prestisius ini, yang telah dimulai sejak bulan Juli lalu, direncanakan akan terus berjalan hingga akhir September mendatang. Acara ini secara khusus melibatkan empat negara partisipan, yakni Kazakhstan, Yaman, Malaysia, dan Indonesia, yang berkolaborasi untuk menciptakan dialog lintas budaya yang produktif. Minangkabau Talk dirancang sebagai platform utama untuk memperkenalkan kekayaan budaya Minangkabau ke ranah global, sekaligus memfasilitasi pertukaran ide dan pengetahuan yang bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat. Pelaksanaan kegiatan ini menegaskan komitmen kuat UIN Bukittinggi dalam mendorong inisiatif internasional.
Inisiatif Minangkabau Talk ini menjadi langkah strategis universitas dalam mewujudkan visi internasionalisasi, seiring dengan semakin pentingnya peran institusi pendidikan di kancah global. Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pertukaran pengetahuan, tetapi juga menjadi wadah promosi budaya Minangkabau yang kaya akan nilai dan tradisi. Keberadaan Wakil Dekan 2 FEBI UIN Bukittinggi, Ali Rahman, M.H., yang terlibat aktif dalam kegiatan ini, menjadi bukti nyata dukungan penuh dari pihak FEBI. Kehadiran beliau menunjukkan komitmen FEBI dan institusi untuk membangun dan memperkuat kemitraan strategis dengan berbagai pihak internasional, membuka jalan bagi kolaborasi di masa depan yang dapat membawa manfaat signifikan, baik secara akademis maupun kultural.
Melalui forum Minangkabau Talk, para peserta dari keempat negara memiliki kesempatan langka untuk berdiskusi dan berbagi wawasan mendalam seputar budaya Minangkabau. Sesi-sesi yang diadakan dirancang untuk memperkaya pengetahuan para peserta tentang tradisi, nilai-nilai, dan sejarah yang membentuk identitas Minangkabau. Lebih dari sekadar pertukaran informasi, kegiatan ini diharapkan dapat memicu kerja sama baru yang berkelanjutan, khususnya dalam bidang pendidikan dan penelitian. Rangkaian acara ini secara efektif membuktikan bahwa budaya dan pendidikan memiliki kekuatan luar biasa untuk bertindak sebagai jembatan yang menghubungkan berbagai bangsa dan menciptakan pemahaman yang lebih baik di antara komunitas global, (im).
