Workshop kurikulum merupakan agenda dua tahunan di setiap perguruan tinggi, dengan tujuan pemutakhiran kurikulum. Begitu juga FEBI IAIN Bukittinggi, melaksanakan worshop agar kurikulum senantiasa sesuai dengan tuntutan pasar kerja dan link match dengan kebutuhan dunia kerja yang berubah dengan cepat. Workshop kurikulum diadakan selama 2 hari 28-29 Oktober 2020 dengan melibatkan dosen tetap, gugus kendali mutu, dosen rumpun ilmu, user, dan alumni, yang terdiri dari 68 orang peserta.
Narasumber dalam kegiatan ini adalah Prof. Dr. Euis Amalia, M.Ag, Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Dr. Nurul Huda, SE., MM, M.Si, Guru Besar Universitas Yarsi Jakarta dan Dr. Neng Kamarni SE., M.Si., dosen Pascasarjana Universitas Andalas Padang. Ketiga narasumber menekankan pentingnya standarisasi KKNI diperhatikan dengaan baik dalam penyusunan kurikulum, mempertegas sebaran mata kuliah agar dapat mendukung profil lulusan dan kemutakhiran yang berorientasi pada kebutuhan Era industry 4.0
Fasilitator untuk kegiatan ini adalah Dr. Hesi Eka Puteri, SE., M.Si, Wakil Dekan bidang Akademik FEBI yang menekankan pentingnya kerjasama dan diskusi-diskusi lebih lanjut dari pelaksana akademik-gugus mutu dan rumpun ilmu dalam menghasilkan dokumen kurikulum.
Dalam kesempatan ini juga di warnai dengan penanda tanganan Naskah Kerja sama (MoU) antara Ketua Program Studi Magister Ekonomi Syariah FEBI IAIN Bukitinggi Dr. Hesi Eka Putri, SE., M.Si dengan Ketua Sekolah Pascasarjana Universitas Yarsi Jakarta Prof. Dr. Nurul Huda, SE., MM, M.Si dan dengan Ketua Prodi Magister Ilmu Ekonomi Pascasarjana Universitas Andalas Padang, dibawah Koordinator Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama Gusril Basir, SH., M.Hum.
Menurut Dekan FEBI kurikulum adalah jiwanya sebuah kampus, agar jiwanya selalu segar dalam artian profil lulusannya diminati oleh user, dan mampu mengemban setiap amanah yang diberikan, makanya peninjauan kurikulum adalah sebuah keniscayaan agar kurikulum itu bisa mengikuti pertumbuhan dan perkembangan masyarakat. Banyak masukan yang sudah disampaikan narasumber demi kesempurnaan kurikulum FEBI, begitu juga masukan dari user, yang didasarakan kepada pengalaman dalam dunia praktis yang dilaluinya. Diharapkan Ketua-Ketua Prodi di bawah Koordinasi Wakil Dekan Bidang Akademik, mampu menterjemahkan dan melaksanakan masukan yang diterima selama worshop ini berlangsung ungkap Dr. Iiz Izmuddin, MA., ketika penutup rangkaian kegiatan worshop, yang juga dibuka oleh Wakil Rektor bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan (Wakil Rektor I) Dr. H. Asyari, S.Ag., M.Si., mewakili Rektor IAIN Bukittinggi.(gb)