Bukittinggi, 12 September 2018 – Sebagai institusi pendidikan yang berbasis Entrepreneur Islam yang terus berkontribusi dalam menghasilkan generasi entrepreneur, Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Bukittinggi selalu membentuk mahasiswanya untuk dapat bersaing di era teknologi ini. Berlatar belakang dari komitmennya dalam mengantarkan 2 dari 3 lulusannya menjadi entrepreneur, Prodi Ekonomi Islam mengadakan Program Wirausaha Mahasiswa (PWM) yaitu suatu event rutin yang berisikan rangkaian kegiatan untuk menumbuhkan jiwa entrepreneurship mahasiswa Prodi Ekonomi Islam.
Kegiatan PWM kali ini bertemakan “The Change Creator” berlangsung dari selama 3 bulan Agustus sampai Oktober 2018 merupakan titik awal untuk para mahasiswa Ekonomi Islam menjadi entrepreneur muda. Kegiatan PWM terdiri dari analisa ide usaha, studi kelayakan usaha yang akan djalankan serta nilai kreatifitas dari produk yang akan dihasilkan. Dari kegiatan PWM tahun ini Banyak konsep usaha berbasis start-up yang cukup menarik yang lahir dari pemikiran anak-anak muda ini, diantaranya berupa aplikasi yang menawarkan jasa antar jemput. Kemudian hadir pula aplikasi jasa seperti GO-JEK yang menghadirkan jasa ojek dan pengiriman barang, namun untuk awalnya masih mencakup untuk jarak dekat saja. Selain usaha jasa mahasiswa juga menawarkan produk seperti kuliner, buket, dan cendramata. Konsep atau ide yang ditawarkan cukup menarik dan berprospek bagus, namun masih dibutuhkan dukungan dana dari lembaga keuangan syariah, hal ini disampaikan oleh ketua PWM kelompok 2 Syarip Hidayah. Kelompok ini mencoba memenuhi kebutuhan mahasiswa dan masyarakat terhadap buket dan cendramata untuk kegiatan wisuda, resepsi, ulang tahun dan lain sebagainya.
Hasil akhir yang diharapkan dari kegiatan PWM ini adalah dapat meningkatkan kemampuan dalam mengembangkan dunia usaha mereka, tidak hanya mengandalkan pengetahuan lokal namun juga pengetahuan dari luar.
“Melalui kegiatan ini diharapkan Ekonomi Islam dapat mencetak entrepreneur muda lebih banyak lagi serta berkualitas lebih baik lagi, tidak hanya melalui PWM namun juga lewat Start Up yang berbasis teknologi sehingga dapat bersaing” ujar Yefri Joni, MA selaku Ketua Program Studi Ekonomi Islam.(Era Sonita)